WONOSARI- Sumarto, S.Pd, M.M. Selaku Kepala Bidang Sekolah Dasar (SD) Mendampingi Drs. Sri Wahyuningsih M.Pd. Direktur Sekolah Dasar Kemendikbud untuk blusukan ke beberapa sekolah di kabupaten Gunungkidul. Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat kesiapan sekolah dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka dalam masa pandemi COVID-19 saat ini. Blusukan tersebut di mulai dari SD Negeri Sokasari Kapanewon Patuk kemudian ke SD Negeri 1 Wonosari yang disambut oleh Ir. Eddy Praptono, M.Si. selaku PLT Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul, setelah itu dilanjutkan ke SD Negeri Kenteng 2, dan Diakhiri ke SD Negeri Gunung Gambar yang disambut langsung oleh H. Sunaryanta selaku Bupati Gunungkidul dengan jalan kaki.
Selain melihat kesiapan sekolah dalam pembelajaran tatap muka sebelumnya Drs. Sri Wahyuningsih M.Pd. juga mengujungi sekolah penggerak yaitu SD Negeri 1 Wonosari, di mana sekolah penggerak tersebut dapat menginspirasi sekolah lain dalam meningkatkan pembelajaran informasi digital. Kabupaten Gunungkidul sendiri mendapat kuota sebanyak lima belas sekolah penggerak untuk jenjang SD.
Dalam kesempatan tersebut Drs. Sri Wahyuningsih M.Pd. sekaligus memberikan bantuan sarana pendidikan anggaran tahun 2021. Disampaikan Drs. Sri Wahyuningsih M.Pd. untuk Sekolah dasar secara nasional seratus empat puluh sembilan ribu yang menjadi prioritas pemerintah tanpa terkecuali.
Program bantun untuk SD Negeri Gunung Gambar berupa Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diperuntukan untuk revitalisasi gedung sekolah dan pemberian alat pembelajaran berupa Teknologi Komputer. Hal – Hal tersebut tentu tidak menampik untuk Kabupaten Gunungkidul dan daerah-daerah lain masih membutuhkan banyak bantuan pendidikan untuk memacu peningkatan mutu pendidikan sehingga akan terbangun mutu dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni dan berdampak pada Indeks Pembangunan Manusia.
H. Sunaryanta menyampaikan terimakasih atas kunjungan Direktur Sekolah Dasar untuk melihat secara langsung potret pendidikan di Kabupaten Gunungkidul di mana memiliki kekurangan fasilitas - fasilitas pendidikan.
“kedepan semoga kita diberikan bantuan - bantuan berupa fasilitas - fasilitas pendidikan, mudah-mudahan dengan dukungan seperti itu anak-anak kita akan semakin maju dan mengikuti perkembangan zaman saat ini”. kata Sunaryanta.
Kegiatan Memperingati Hari Katini 2025https://drive.google.com/drive/folders
Selamat Atas Kelulusan Siwa Kelas VI SD Negeri Tepus IV Tahun AJaran 2024-2025 dengan siswa 24
Asesmen Standardisasi Pendidikan Daerah - Berbasis Komputer (ASPD-BK) untuk Sekolah Dasar Tahun Ajaran 2024/2025 menjadi salah satu asesmen yang peserta didik kelas 6. ASPD-BK tahun ini sebagai salah satu pemetaan dan standar seorang siswa lulusan sekolah dasar (SD menengah pertama (SMP). Siswa kelas 6 tahun ini mengikuti ASPD pada tanggal 19-21 Mei 2025, dengan jadwal sebagai berikut literasi numerasi (20 Mei 2025), dan literasi sains (21 Mei 2025). Pelaksanaan ASPD pada tahun ini pun tidak
Asesmen Sumatif Akhir Jenjang (ASAJ) atau Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ) adalah penilaian akhir yang dilakukan oleh satuan pendidikan kompetensi lulusan semua mata pelajaran pada akhir jenjang pendidikan. Asesmen ini digunakan sebagai dasar penentuan kelulusan siswa. Salah dilaksanakan SDN Tepus IV dari tanggal 5-9 Mei 2025 denga peserta ASAJ 24 Siswa kelas 6. 
Setiap 2 Mei, Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025. Bukan sekadar seremoni tahunan, Hardiknas adalah momen refleksi tentang pentingnya karakter dan masa depan bangsa.Salah satunya SDN Tepus IV yang memperingati Hari Pedidikan Nasional dengan Melaksanakan Upacara Bendera yang Ibu Guru, Karyawan Serta Seluruh Siswa Kelas 1-6.Tahun 2025 ini, peringatan Hardiknas kembali mengingatkan pada semangat Ki Hajar pendidikan di era digital.Sejarah Hari Pendidikan NasionalHari Pendidikan Nasional ditetapkan pada 2 Mei untuk menghormati kelahiran Ki Hajar Dewantara pendidikan nasional dan pendiri Taman Siswa. Lahir pada 2 Mei 1889, Ki Hajar Dewantara dikenal dengan semboyan pendidikan yang masih ngarsa sung tulada, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani”, yang berarti “di depan memberi teladan, di tengah membangun semangat memberi dorongan”.Ki Hajar Dewantara memperjuangkan hak pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia, terutama mereka yang terpinggirkan oleh sistem kolonial. Melalui yang menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan kebebasan berpikir. #Hardiknas2025#PendidikanBermutuUntukSemua
Tryout ASPD (Asesmen Standardisasi Pendidikan Daerah) untuk SD tahun 2025 adalah simulasi ujian yang diselenggarakan untuk membantu siswa mempersiapkan ASPD. Tryout ini biasanya mencakup materi Literasi Membaca, Literasi Numerasi, dan Literasi Sains. Salah satunya SD Negeri Tepus 22-24 April 2024 yang diikuti oleh 24 Siswa Kelas VI
Tepus, 21 April 2025 SDN Tepus IV Memperingatan Hari Kartini dengan membacakan doa bersama-sama, mewarnai gambar Ibu R menyanyikan lagu Ibu Kita Kartini yang diciptakan oleh Bapak W.R Supratman dan Fashion Show. Setiap tanggal 21 April perjuangan seorang pahlawan nasional, Raden Ajeng Kartini. Hari ini tidak hanya merupakan pengingat akan dedikasi Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan, tetapi juga sebuah kesempatan untuk merenungkan bagaimana visinya terus mempengaruhi dan menginspirasi perempuan Indonesia di era modern ini.Ibu Kartini, seorang tokoh yang hidup pada awal abad ke-20, memimpin perjuangan untuk memberikan hak pendidikan dan kemerdekaan kepada perempuan Pemikiran-pemikirannya tentang kesetaraan gender, kemandirian, dan pendidikan telah menjadi landasan bagi kemajuan sosial dan ekonomi perempuan Indonesia.Di Hari Ibu R.A Kartini tahun 2025 ini, kita dapat merenungkan bagaimana nilai-nilai yang dianut Kartini terus relevan dan berdampak Di tengah kemajuan teknologi dan transformasi digital, perempuan Indonesia semakin menonjol dalam berbagai bidang seperti bisnis, ilmu pengetahuan, seni, politik tantangan pun masih ada. Masih ada kesenjangan gender yang perlu diatasi, terutama dalam akses pendidikan, kesempatan kerja, dan keterwakilan di kepemimpinan. Hari Kartini bukan hanya sekedar perayaan, tetapi juga panggilan untuk terus memperjuangkan kesetaraan dan keadilan bagi semua.Pada Hari Kartini tahun ini, marilah kita bersama-sama merayakan prestasi perempuan Indonesia di masa lalu, menghargai peran mereka dalam membangun bangsa membangun komitmen kita untuk menciptakan masa depan yang lebih inklusif dan setara bagi semua warga Indonesia, tanpa memandang jenis kelamin Sebagai perempuan Indonesia, kita memiliki tanggung jawab untuk terus mengambil peran aktif dalam mewujudkan impian Kartini untuk masyarakat yang adil Mari kita terus berjuang, belajar, dan bertumbuh bersama, mengikuti jejak Kartini dalam meraih kemerdekaan dan kesetaraan yang sejati
Suasana haru dan bahagia menyelimuti hari pertama masuk sekolah siswa dan guru di SDN Tepus Tampak siswa mulai hadir sejak pagi di sekolah, termasuk para guru telah mendahului hadir lebih pagi untuk menyambut siswa. Libur belajar. Namun, hari ini terlihat suasana gembira dan haru. Kepala SDN Pajagalan II, Bapak Mustofa menyatakan bahwa hari pertama masuk momentum untuk dilaksanakan halal bihalal guru dan siswa.“Alhamdulillah, kita sudah selesai liburannya. Hari ini, kita laksanakan halal dan guru bersama siswa. Semuanya adalah keluarga besar SDN Tepus IV,” terang Bapak Mustofa Selaku Kepala Sekolah.Semua siswa dari kelas 1 hingga kelas 6 diatur berbaris di halaman sekolah. Kemudian, kepala sekolah memberikan sambutan dan nasihat kepada guru dan menyelesaikan liburan hari raya kemarin.Kepala sekolah mewakili sekolah juga meminta maaf kepada siswa dan masyarakat atas kekurangan sekolah selama antarguru serta guru dengan siswa.Suasana tampak haru dan bahagia, setelah beberapa waktu guru dan siswa tidak bertemu. Hari pertama masuk sekolah sangat membahagiakan, sebab kembali memulai untuk belajar lebih semangat lagi.Setelah kepala sekolah memberikan wejangan kepada siswa, guru siswa bisa bersalaman kepada semua guru secara tertib. Tidak hanya itu, setiap siswa juga bersalaman dengan siswa lainnya penuh dengan Bapak Mustofa menegaskan bahwa kebiasaan ini sudah menjadi tradisi keluarga SDN Tepus IV setiap tahun.“Hal ini, halal bihalal telah siswa untuk bersamalam dan tersenyum merupakan pembiasaan karakter setiap hari,” tegas Bapak Mustofa.Dengan halal bihalal ini diharapkan menjadi momentum tetap bersemangat dalam menjalankan tugas dan selalu belajar.Suasana di halaman sekolah semakin seru setelah siswa bersalaman dengan siswa lainnya wajah mereka penuh keceriaan dan kebahagiaan. Kakak kelas menerima salaman dari adik kelasnya, juga sebaliknya.Suasana tampak haru dan bahagia tidak bertemu. Hari pertama masuk sekolah sangat membahagiakan, sebab kembali memulai untuk belajar lebih semangat lagi.Setelah kepala sekolah memberikan siswa agar setiap siswa bisa bersalaman kepada semua guru secara tertib. Tidak hanya itu, setiap siswa juga bersalaman dengan siswa bahagia.Kepala sekolah, Bapak Mustofa menegaskan bahwa kebiasaan ini sudah menjadi tradisi keluarga SDN Tepus IV setiap tahun.“Hal ini tersenyum merupakan pembiasaan karakter setiap hari,” tegas Bapak Mustofa.Dengan halal bihalal ini diharapkan menjadi momentum bagi semua anggota keluarga dalam menjalankan tugas dan selalu belajar.Suasana di halaman sekolah semakin seru setelah siswa bersalaman dengan siswa lainnya. Tampak wajah menerima salaman dari adik kelasnya, juga sebaliknya.  
Pesantren kilat SD adalah kegiatan keagamaan yang diselenggarakan di sekolah dasar (SD) untuk mendalami Islam secara singkat atau kilat
Try Out Kapanewon Tepus yang dilaksanakan tanggal 17-19 Maret 2025 yang diikuti 25 Sekolah yang salah satunya SDN Tepus
Try Out ASPD Tahap 1 yang dilaksanakan pada tanggal 11-13 Maret 2025 Serentak seluruh sekolah di Kabupaten Gunungkidul. Salah
Copyright © 2019 Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Gunungkidul